Pola Pembelajaran “Makan Roti Manis” dalam Membentuk Karakter Peserta Didik di Taman Kanak-Kanak

Authors

  • Muliadi Muliadi Universitas Hamzanwadi
  • Badarudin Badarudin Universitas Hamzanwadi
  • Padlurrahman Padlurrahman Universitas Hamzanwadi

DOI:

https://doi.org/10.37216/badaa.v5i2.1179

Keywords:

Kata kunci: Pola Penerapan, Makan Roti Manis, Pola Penerapan; Makan Roti Manis

Abstract

Pola pembelajaran “Makan Roti Manis” merupakan kegiatan kokurikuler berbasis proyek yang dirancang untuk menguatkan upaya pencapaian kompetensi dan pembentukan karakter sesuai 6 dimensi profil pelajar Pancasila yaitu Beriman, Bertaqwa, Dan Berakhlak Mulia, Kebhinekaan Global, Mandiri, Gotong Royong, Kreatif Dan Bernalar Kritis. TK An-Nur adalah salah satu sekolah yang menjalankan pendidikan anak usia dini dan telah melaksanakan kurikulum merdeka. Pada penelitian ini kurikulum merdeka dilaksanakan dalam bentuk proyek yang menekankan pada penguatan profil pelajar Pancasila. Dari hasil penelitian yang telah dilaksanakan, implementasi pembelajaran dilakukan oleh para guru dengan melibatkan seluruh komponen dan stakeholder yang ada seperti guru, kepala sekolah,siswa dan wali murid untuk sama-sama berkolaborasi sehingga tercipta suasana belajar yang kondusif dan menyenanngkan. Pelaksanaan proyek penguatan profil Pancasila yang di singkat 5P melalui bebrapa tahapan, mulai dari diskusi antar guru, kepala sekolah untuk menentukan tema/topik yang akan dibahas, kemudian mendisain modul ajar, menentukan alokasi yang dibutuhkan, sarana dan prasarana yang dibutuhkan serta mengevaluasi hasil belajar siswa yang nantinya akan menjadi acuan pada pelaksanaan projek berikutnya. Selajutnya menganalisis kendala-kendala selama pembelajaran berlanngsung dengan tetap mengutamakan kerjasama antara pihak sekolah dengan stakeholder yang ada.

Downloads

Published

2024-01-02

How to Cite

Muliadi, M., Badarudin, B., & Padlurrahman, P. (2024). Pola Pembelajaran “Makan Roti Manis” dalam Membentuk Karakter Peserta Didik di Taman Kanak-Kanak. BADA’A: Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar, 5(2), 288–301. https://doi.org/10.37216/badaa.v5i2.1179